Pesona Dieng.
Dieng. Sebuah desa di Wonosobo
yang bagiku pribadi memiliki daya tariknya sendiri. Dieng seakan pendiam, namun
ketika kau menggali lebih dekat, ia memiliki pesona yang menakjubkan. Banyak potensi Dieng yang belum banyak
diketahui orang lain. Padahal seperti kita tahu banyak sekali wisata-wisata
yang dimilikinya. Mulai dari wisata alam, situs sejarah, situs budaya dan
bahkan kearifan lokal penduduknya yang kini mulai dilirik oleh wisawatan
domestik bahkan mancanegara. Saat aku berkunjung ke Dieng.
Syukurlah aku bisa menikmati beberapa pesona Dieng ini, seperti :
1. Bukit
Sikunir
Kata orang tak lengkap jika kita
tak menginjakkan kaki ke salah satu tempat yang dapat memberikanmu pemandangan
mempesona. Pemandangan untuk melihat bagaimana indahnya matahari terbit. Orang bilang kamu bisa melihat salah satu
momen “golden sunrise" di puncak bukitnya. Tempat itu bernama Bukit Sikunir. Tempat terindah untuk melihat matahari terbit se-Asia Tenggara.
Semua keindahan itu harus
diusahakan. kita akan menanjak selama kurang lebih 30 menit hingga bisa memandangi
bagaimana fajar menyapa dengan hangat. Tak hanya itu, kita bisa melihat
bagaimana gunung-gunung lainnya yang dengan gagah berderet dikejauhan. Bukit
sikunir sendiri terletak di Desa Sembungan. Area bukit sikunir sendiri memiliki
banyak pesonanya, seperti Telaga cebong dibawahnya, para petani kentang dan
keramahan penduduknya.
another sunrise view |
seneng sampai puncak |
setelah turun. |
2. Kawah
Sikidang Dieng
Kawah Sikidang Dieng sendiri
merupakan kawah vulkanik di Dataran Tinggi Dieng. Sikidang sendiri dinamai usut
punya usut karena pada waktu tertentu kolam kawah bisa melompat atau berpindah
seperti karakter binatang Kidang (Kijang). Jika kalian kesana, kalian akan
melihat aktivitas gunung berapi berupa lumpur vulkanik yang meletup-letup
disertai gas beracun yang menepul berbentuk asap putih pekat.
Kawah sikidang sendiri terletak
di Desa Dieng Kulon, yang masuk Kecamatan Batur. Letaknya sendiri tidak terlalu
jauh dari Candi Arjuna. Selain menyaksikan letupan dan kepulan asap dari kawah,
banyak aktivitas yang dapat dilakukan disana. Seperti:
a. Menikmati
telor rebus kawah Sikidang
Banyak masyarakat dieng menjual telur
mentah kemudian direbus disebuh kawah kecil yang airnya sedang mendidih. Lima
menit kemudian telur akan matang dan bisa kamu nikmati.
Area kawah Sikidang digunakan
oleh masyarakat setempat untuk menjual berbagai makanan khas bahkan
pernak-pernak khas Dieng sendiri. Harga yang dijualpun tidak terlalu mahal,
sangat terjangkau bagi kamu.
c. Spot
foto berbayar
Jaman sekarang, gaya hidup foto
menjadi hal yang sering dilakukan. Kini dimanfaatkan penduduk untuk membuat
tempat khusus yang bisa digunakan oleh wisatawan jika sedang berkunjung ke sini
dan menginginkan foto yang unik. Biasanya kamu bisa menggunakan tempatnya
dengan merogoh kocek sebesar Rp. 5000/orang.
ayunan berbayar . LOL |
3. Telaga
Warna
Telaga warna sudah banyak
diketahui oleh banyak lapis masyarakat. Telaga warna sendiri memang memiliki
keunikannya sendiri sebab permukaan telaganya dapat berubah-ubah warna setiap
waktu tergantung cuaca, sudut pandang, dan jarak pandang. Bisaterkadang hijau,
biru laut, putih kekuningan, dan bahkan berwarna-warni seperti pelangi.
Untuk melihat telaga warna ini,
kamu perlu tempat strategis untuk menyaksikan pemandangan keren ini dari atas.
Salah satunya adalah Batu Padang Ratapan Angin. Batu ratapan angin ini sendiri
adalah dua buah batu yang bertumpuk diatas sebuah bukit kompleks telaga warna.
bagus yaah. |
4. Batu
Ratapan Angin
Seperti sudah dijelaskan
sebelumnya, batu ratapan angin adalah dua buah batu besar yang bertumpuk dan
berada di atas bukit di sisi sebelah kiri telaga warna dan telaga pengilon.
Batu ratapan angin inilah adalah tempat strategis yang bisa kamu datangi untuk
menyaksikan telaga warna dari atas.
Dieng Plateu Theater |
foto dulu sebelum nonton |
5. Tuk
Bimo Lukar
Pertigaan masuk desa Dieng ada
salah satu sumber mata air yang terkenal yang berasal dari Gunung Prau. Tempat
itu bernama Tuk Bimo Lukar. Konon, tempat ini merupakan mata air suci bagi umat
Hindu Kuno Dieng. Katanya dahulu kala disebut sebagai mata air peradaban
kehidupan nenek moyang mayarakat dataran tinggi Dieng.
6. Candi
Dieng
Candi Dieng adalah kumpulan candi yang terletak di kaki pegunungan Dieng, Wonosobo.Kawasan candi Dieng menempati dataran pada ketinggian 2000mdpl, memanjang arah utara hingga selatan sekitar 1900m dengan lebar 800m. Candi di Dieng memang berukuran tidak besar seperti candi-candi di Jawa tengah lainnya seperti Borobudur dan Prambanan, namun candi Dieng juga indah dan memiliki pesona tersendiri.
Saat kamu mengunjungi Dieng untuk menyaksikan DCF, kamu juga tetap berjalan-jalan dan menikmati wisata-wisata Dieng yang indah.
Candi Dieng adalah kumpulan candi yang terletak di kaki pegunungan Dieng, Wonosobo.Kawasan candi Dieng menempati dataran pada ketinggian 2000mdpl, memanjang arah utara hingga selatan sekitar 1900m dengan lebar 800m. Candi di Dieng memang berukuran tidak besar seperti candi-candi di Jawa tengah lainnya seperti Borobudur dan Prambanan, namun candi Dieng juga indah dan memiliki pesona tersendiri.
Saat kamu mengunjungi Dieng untuk menyaksikan DCF, kamu juga tetap berjalan-jalan dan menikmati wisata-wisata Dieng yang indah.
Tidak ada komentar